11/25/2009

Tundukkan Inter, Barcelona Perbesar Peluang


BARCELONA, KOMPAS.com - Barcelona memperbesar peluang lolos dari Grup F setelah mengalahkan Inter Milan 2-0 di Stadion Camp Nou dalam lanjutan Liga Champions, Selasa atau Rabu (25/11) dinihari WIB. Kemenangan ini membuat "El Barca" bercokol di puncak klasemen dan sekaligus menjaga peluang lolos dari fase knock out.

Pada duel ini, Barcelona semakin tertekan. Carles Puyol dkk dituntut mengalahkan Inter Milan di matchday keempat. Pasalnya, pada laga sebelumnya, Rubin Kazan bermain imbang 0-0 melawan Dyanamo Kyiv. Tambahan satu poin membuat Kazan berada di peringkat kedua dengan mengoleksi nilai enam.

Maka, sejak menit-menit awal, dengan dukungan penuh publik sendiri, Barca langsung tampil menggebrak. Mereka terus menekan jantung pertahanan tim tamu. Alhasil, dalam tempo sepuluh menit Barcelona berhasil unggul berkat gol yang dicetak Gerard Pique. Gol bermula dari sepak pojok Xavi, yang kemudian diteruskan kembali oleh Thierry Henry, dan disambar Pique dengan tandukan yang menerabas ke pojok kanan atas gawang Inter yang dikawal Julio Cesar.

Gol ini menjadi "pil perangsang" untuk Carles Puyol dkk. Mereka terus menerjang jantung pertahanan Inter. Pada menit ke-15, Xavi hampir menggandakan keunggulan dari tendangan bebas. Sial, bola masih melayang tipis di atas mistar. Bahkan, Barca mendominasi permainan.

Usaha kerja keras itu langsung membuahkan hasil pada menit ke-26 berkat gol yang dicetak Pedro. Gol bermula dari penetrasi Daniel Alves di sekor kanan, melempaskan umpan silang yang langsung dibalas dengan tendangan kaki kiri yang gagal ditahan Cesar.

Tertinggal dua gol, Inter berusaha membangun serangan. Sayangnya, beberapa serangan yang dibangun dengan mudah dipathakan barisan pertahanan Barcelona. Memasuki menit ke-30, nyaris tak ada ancaman yang berbahaya bagi gawang Victor Valdes.

Pada menit ke-35, Inter nayris mencetak gol. Valdes melakukan kesalahan setelah menerima backpass dari Eric Abidal sehingga bola mampu dijangkau Dejan Stankovic. Sayangnya, Standkovic gagal mengkoversinya menjadi gol setelah bola yang ditendangnya melayang tinggi.

Jelang turun minum, Barca masih mendominasi permainan. Mereka terus melakukan ancaman dari berbagai sektor. Apalagi, Barca semakin leluasa mengembangkan permianannya karena tidak ada pengawalan yang cukup ketat bagi tim tuan rumah. Hingga turun minum, Barca tetap unggul 2-0.

Pada babak kedua, Barcelona masih tampil menekan. Mereka terus-menerus mengancam gawang Cesar. Pada menit ke-53, misalnya, Xavi nyaris memaksa Casar memungut bola digawang setelah berhasil menanduk umpan silang yang dilepaskan Alves. Beruntung, Cesar sigap menghalau bola.

Meski terus menyerang, Barcelona masih belum mampu memperbesar keunggulan. Kali ini, barisan pertahanan Inter tampil disiplin dalam menghalau serangan pasukan besutan Josep Pep Guardiola. Selain itu, pemain-pemain Inter juga tidak segan-segan melakukan permainan kasar untuk meredam serangan Barcelona.

Sementara itu, pelatih Jose Mourinho, melakukan perubahan strategi pada menit ke-70. Mourinho memasukkan Mario Balotelli guna menambah daya gedor anak asuhnya dan menarik gelandangnya, Stankovic. Meskipun demikian, Inter masih sulit untuk menembus lini pertahanan Barca. Serangan yang dibangun sangat mudah dipatahkan. Alhasil, hingga peluit panjang, Inter harus menyerah 0-2.

Susunan Pemain
Barcelona: Valdes, Pique, Puyol, Abidal (Maxwell 88), Alves, Busquets, Keita, Xavi, Iniesta, Henry, Pedro (Krkic 85)

Inter Milan: Cesar, Samuel, Lucio, Cambiasso (Muntari 45), Chivu, Maicon, Stankovic (Balotelli 70), Motta, Zanetti, Milito (Quaresma 81), Eto'o


Sumber : Kompas.com

Tidak ada komentar: